Film Barbie garapan sutradara Greta Gerwig memulai dengan gemilang di box office internasional dengan menghasilkan US$41,4 juta atau setara Rp622 miliar hanya dalam dua hari penayangan di bioskop.
Seperti dilansir Screen Daily, pemasukan US$41,4 juta sendiri termasuk pratinjau saat film tersebut dibuka di 18 pasar lainnya, termasuk di Inggris dan China.
Hanya pada Kamis (20/7) saja, di mana sebanyak 15.700 layar bioskop di dunia menayangkan film Barbie hari itu, penghasilan sebesar US$31,8 juta atau sekitar Rp478,5 miliar telah diraup.
Untuk urusan penghasilan, film yang dibintangi Margot Robbie dan Ryan Gosling ini memecahkan rekor di banyak pasar. Sekarang, film Barbie sendiri tayang di 51 negara.
Di Amerika Latin, Barbie memecahkan rekor pada hari pembukaan di 13 pasar. Bahkan, di Argentina, Kolombia, dan Nikaragua, Barbie memecahkan rekor penghasilan terbanyak sepanjang masa di hari pembukaan.
Dari hari pembukaan penayangan di Meksiko, Barbie mampu meraup US$6,4 juta, sedangkan di Brasil, film produksi Warner Bros ini menghasilkan US$4,9 juta, sekaligus menjadi rekor untuk hari pembukaan terbesar pasca-pandemi.
Secara regional, ini adalah hari pembukaan terbesar keempat sepanjang masa setelah Avengers: Endgame, Avengers: Infinity War, dan Spider-Man: No Way Home.
Di Australia, US$3,4 juta diraup Barbie pada hari pembukaan, yang juga mengklaim 60 persen dari 10 pangsa pasar teratas dan lebih dari dua kali lipat dari The Super Mario Bros, film yang sempat menduduki peringkat teratas di hari pembukaan tahun ini.
Sementara itu, di Italia Barbie menghasilkan US$2,4 juta untuk 86 persen pangsa pasar dan membuat film ini menjadi yang tertinggi kedua pasca-pandemi di hari pembukaan setelah Spider-Man: No Way Home tahun 2021. Spanyol sendiri menghasilkan US$2,1 juta untuk hari pembukaan terbesar kedua tahun ini setelah Film Super Mario Bros.