Debat calon presiden yang kelima telah digelar pada Minggu, 4 Februari 2024 malam. Tema yang diangkat dalam debat capres terakhir ini adalah seputar kesehatan, inklusi, teknologi, kebudayaan, pendidikan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia.
Menurut Peneliti Utama Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Firman Noor, debat semalam berlangsung saling menghormati satu sama lain.
Firman Noor menjelaskan, ketiga capres yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo menunjukkan sikap seorang negarawan yang ingin mendorong integrasi dan keteduhan menjelang hari pencoblosan Pilpres 2024 yang tinggal 9 hari lagi.
“Masyarakat diajarkan untuk saling respek terhadap lawan bicara, dan saya kira ketiganya membawa keteduhan menjelang hari H pemilihan, sehingga ke depan diharapkan situasinya lebih cooling down terkait debat capres terakhir ini,” kata Firman mengutip Antara.
Karakteristik Capres
Firman Noor tetap melihat ada sejumlah karakteristik yang berbeda dari setiap capres dalam menyampaikan pendapat. Anies seperti biasa selalu menawarkan visi dan misi perubahan, mengedepankan langkah kolaboratif pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan, fokus perbaikan sumber daya manusia (SDM), serta mencermati data sebelum mengeksekusi sebuah kebijakan.
“Penampilan Anies tidak banyak menyerang dalam debat kali ini, pertanyaannya lebih kepada mengulik gagasan dari capres lain,” kata peneliti senior itu.